SURABAYA-Pimpinan DPRD Kota Surabaya Reni Astuti menyatakan bahwa pihaknya turut mendukung upaya Pemerintah Surabaya dalam rangka memberi perhatian bagi anak-anak berkebutuhan khusus (disabilitas).
“Ini sebuah rumah yang luar biasa, memberikan pelayanan yang terbaik kepada anak-anak istimewa di Kota Surabaya,” kata Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti dalam keterangan terkait peresmian Rumah Anak Prestasi (RAP) Sonokwijenan, Surabaya, di Surabaya beberapa waktu lalu.
Sebelumnya Wali Kota Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani meresmikan RAP Sonokwijenan pada Jumat (15/9/2023).
Peresmian ini juga disaksikan Tenaga Ahli Madya Kantor Staf Kepresidenan, Erlinda serta Plt Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Rini Handayani.
Reni memberikan kesan positif atas keberadaan ruang kreativitas untuk anak-anak disabilitas itu.
Ia pun mengajak seluruh masyarakat di Kota Pahlawan untuk terus memberi semangat dan mencurahkan rasa kasih sayang kepada anak-anak istimewa.
“Mohon doanya kepada seluruh anak-anak Kota Surabaya, utamanya yang memiliki kebutuhan khusus agar terus memperoleh kondisi terbaik,” kata legislator dari PKS ini.
Tidak ketinggalan ia juga mengapresiasi dedikasi para tenaga pengajar yang senantiasa mendampingi di berbagai satuan pendidikan maupun para wali murid yang begitu luar biasa membesarkan putra-putrinya.
“Terima kasih para guru di sekolah inklusi, maupun para guru yang ada di sini, dan terus melatih serta mendidik anak-anak. Terlebih peran para orang tua hebat yang senantiasa menyertai dan mendoakan anak-anak Surabaya. Ini luar biasa,” Reni menambahkan.
Di sela peresmian itu Reni Astuti sangat terkesan dengan perform dari anak istimewa ini. Salah satu anak istimewa ini menyuguhkan olah vocal yang luar biasa, hingga menyedot perhatian jajaran pemkot maupun legislatif. Sesekali terlihat tamu undangan menyeka air mata saat melihat penampilan anak-anak istimewa ini.
RAP memiliki banyak ruang kelas yang bisa dimanfaatkan bagi anak-anak disabilitas. Ruang ini diharapkan bisa lebih mengembangkan dan memaksimalkan ketertarikan anak-anak di berbagai bidang keterampilan.
Fasilitas di dalamnya meliputi ruang kelas yang dilengkapi dengan peralatan dan bahan ajar sesuai kebutuhan ABK, ruang terapi fisik dan okupasi, perpustakaan inklusif dengan koleksi beragam buku, area bermain yang aman dan dirancang bagi anak-anak disabilitas, serta fasilitas dukungan medis jika diperlukan.
Peresmian RAP Sonokwijenan ini merupakan pengembangan dari RAP yang sudah berdiri di Nginden Semolo, Sukolilo pada 2022 lalu.
