• 24 Apr, 2025

Pemkot Surabaya Percepat Perekaman KTP-el untuk Pemilih Pemula

Pemkot Surabaya Percepat Perekaman KTP-el untuk Pemilih Pemula

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), melakukan percepatan perekaman KTP elektronik (KTP-el) bagi pemilih pemula menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 27 November mendatang. Upaya ini dilakukan dengan strategi jemput bola untuk mengoptimalkan partisipasi pemilih muda.

Kepala Dispendukcapil Surabaya, Eddy Christijanto, menyebutkan bahwa terdapat 5.296 pemilih pemula di Kota Surabaya yang belum melakukan perekaman KTP-el. Mereka tersebar di 423 sekolah, termasuk SMK, SMA, MA, SMP, dan Sekolah Luar Biasa (SLB), baik negeri maupun swasta.

Untuk mempercepat perekaman, Dispendukcapil berkoordinasi dengan pihak kecamatan untuk menjemput siswa dari sekolah-sekolah untuk melakukan perekaman di kantor kecamatan. 

"Kami juga menurunkan tim untuk melakukan perekaman langsung di sekolah, seperti yang dilakukan di SMA 2 Surabaya hari ini," ujar Eddy.

perekaman-ktp-pemula-7-1.jpg

Sebelumnya, Dispendukcapil telah mengirim surat kepada sekolah-sekolah terkait nama-nama siswa yang berusia 17 tahun namun belum melakukan perekaman KTP-el. Dengan demikian, saat tim Dispendukcapil datang, para siswa sudah siap melakukan perekaman.

Sejak dimulai minggu lalu, upaya jemput bola ini telah berhasil merekam ratusan pemilih pemula. Selain di sekolah, Dispendukcapil juga melakukan layanan jemput bola ke rumah warga lansia dan penyandang disabilitas agar mereka tetap terfasilitasi dalam perekaman KTP-el.

Eddy menjelaskan bahwa pelayanan jemput bola ini terbuka bagi seluruh warga Surabaya, bahkan dapat dilakukan lintas kecamatan. 

"Contohnya, warga Tambaksari dapat melakukan perekaman di kecamatan Rungkut, Pakal, dan kecamatan lainnya. Kami ingin memudahkan warga agar bisa melakukan perekaman di mana saja," jelasnya.

Bagi pemilih pemula yang berada di luar Surabaya, Eddy menghimbau agar mereka melakukan perekaman di Kantor Dispendukcapil di tempat domisili mereka. 

perekaman-ktp-pemula-4-1.jpg

"Jika di luar Surabaya, kami sudah menginformasikan kepada lurah dan camat untuk memfasilitasi perekaman di kantor Dukcapil setempat. Misalnya, mereka yang tinggal di Pondok Pesantren Jombang bisa melakukannya di Kantor Dukcapil terdekat," paparnya.

Namun, Eddy juga mencatat adanya kendala terkait pemahaman Gen Z mengenai fungsi KTP-el. Banyak dari mereka yang belum menyadari pentingnya KTP-el sebagai bukti identitas yang sah sesuai dengan Undang-Undang Administrasi Kependudukan.

Dispendukcapil menargetkan agar semua pemilih pemula telah melakukan perekaman KTP-el pada 26 November mendatang. "Kami terus melakukan sosialisasi dan jemput bola agar pemilih pemula bisa segera melakukan perekaman," kata Eddy.

Pada 27 November nanti, untuk memfasilitasi aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), Dispendukcapil akan membuka seluruh kantor kelurahan, kecamatan, serta Mall Pelayanan Publik Siola. "IKD atau KTP-el nantinya dapat digunakan untuk memilih di TPS," tutup Eddy.